Klien: Kementerian Perindustrian Republik Indonesia

Tujuan dilaksanakannya analisis adalah sebagai berikut:

• Untuk memetakan kepentingan kedua negara pada area kerja sama Akses Barang (Trade in Goods) dan Government Procurement.
• Untuk melakukan asessment indikator Produk Prioritas dan kualitas initial requestoffer produk industri, dan juga dikaitkan dengan Hambatan Non Tarif (TBT).
• Untuk menyusun rekomendasi strategi dalam mengatasi Hambatan Non Tarif ke UAE.
• Untuk menyusun rekomendasi strategi negosiasi (defensif dan ofensif) pada area kerja sama Government Procurement.
• Untuk menyusun rekomendasi strategi dalam meningkatkan peluang investasi industri di dalam negeri melalui konsep economic powerhouse dan pengadaan barang/jasa Pemerintah (government procurement).